Al-Shirath (Arab:الصراط; Ash-Shirāth) adalah titian yang terbentang di atas permukaan neraka Jahannam yang sangat licin, memiliki kait, cakar dan duri. Setelah melewati masa di Mahsyar, kaum Muslim akan dibentangkan shirath bagi mereka di atas Jahannam sehingga mereka melintasi di atasnya dengan kecepatan sesuai dengan kadar keimanan mereka.
Orang yang pertama kali melewatinya adalah Muhammad, kemudian Muhammad berdiri di tepi shirath seraya berdoa, “Rabbi, selamatkan, selamatkan!” Jika ada umat-Nya menyekutukan Allah dengan kesyirikan besar dan belum bertaubat sebelum kematiannya, maka akan kekal di dalam neraka selama-lamanya.